Cara Membaca Statistik Pada Dashboard Adsense

Logo Google Adsense

Tujuan artikel ini dibuat agar para pembaca dapat memahami tentang cara membaca statistik yang diberikan oleh google adsense untuk mengetahui penghasilan yang anda dapatkan melalui akun adsense anda.

Adsense merupakan layanan yang disediakan oleh pihak google untuk menampilkan iklan pada situs anda atau pada mitra youtube dan juga app developer. Jadi dengan adanya Adsense maka sebagian Publisher akan mendapatkan Passive Income yang akan diterima jika setiap iklan yang ditampilkan diklik oleh pengunjung.

Jika anda ingin mengetahui lebih lengkap tentang Google Adsense, Silahkan baca artikel kami sebelumnya tentang "Panduan Belajar Google Adsense Untuk Pemula". Pada artikel tersebut dijelaskan secara lengkap dan juga mudah untuk dipahami khususnya untuk para pemula yang baru bergabung dengan Google Adsense.

Mungkin bagi yang baru terjun atau baru bergabung dengan layanan Google Adsense akan sedikit kebingungan untuk membaca laporan statistik yang ada pada halaman dasboard adsense dan bagaimana membaca atau mengetahui penghasilan yang akan anda dapatkan pada akun adsense anda.

Sebenarnya untuk mencari tahu penghasilan dalam halaman dashboard adsense sangat mudah. karena pada halam dashboard tersebut sudah ditampilkan semua laporan kinerja unit iklan yang tampil atau diklik oleh pengunjung akan tetapi ada bahasa-bahasa atau singkatan yang cukup asing bagi publisher pemula pada halaman dashboard adsense tersebut. Sehingga akan membuat bingung bagi pengguna awam tentang istilah istilah yang ada pada adsense tersebut.

 Gambaran Umum Laporan Google Adsense

Untuk mengetahui laporan adsense sebenarnya cukup mudah bisa melalui website atau melalui aplikasi khusus smartphone yang disediakan oleh Google.

Terdapat istilah-istilah yang mungkin harus anda pahami agar anda mengetahui dengan jelas iklan yang berjalan pada akun adsense.

Berikut ini istilah-istilah yang harus anda ketahui yang akan anda dapatkan pada halaman dashboard adsense anda.

CPC (Cost Per Click) / Biaya Perklik

CPC atau dalam bahasa indonesia disingkat menjadi BPK. istilah ini merupakan hasil yang akan anda dapatkan setiap terjadi klik pada unit iklan yang terkait dengan akun adsense anda. Untuk biaya perklik ini tergantung pada pengiklan jadi kita sebagai publisher tidak dapat menentukan biaya perklik yang akan terjadi pada akun adsense kita. Biasanya setiap klik iklan terjadi pada akun anda maka nilai BPK atau CPC akan berubah-ubah.

CTR (click-through rate) / Rasio Klik Tayang

CTR atau dalam bahasa indonesia istilah ini  disebut juga dengan RKT. ini merupakan perbandingan antara jumlah tampilan iklan yang ada pada akun adsense anda dengan jumlah klik yang terjadi pada akun adsense anda. Semakin besar jumlah klik yang terjadi tapi jumlah tampilan iklan hanya sedikit. maka nilai CTR yang akan anda dapatkan makin tinggi.

Untuk rumus CTR yang akan anda dapatkan sebagai berikut :

CTR = Jumlah Klik / Tampilan Halaman

Contohnya :

Jika Jumlah klik yang anda dapatkan pada akun adsense anda sebanyak 4 kali dan jumlah tampilan halaman anda sebanyak 85 kali, maka nilai CTR yang akan anda dapatkan ialah : 0.04%

Untuk nilai CTR terbaik menurut kami Indonesia Publisher yakni pada kisaran 5% saja. jika nilai CTR anda tinggi terdapat kemungkinan anda akan mendapatkan invalid click.

Jika CTR anda lebih dari 10% maka sangat beresiko untuk akun adsense anda. Mungkin ada pengunjung yang iseng mengklik iklan anda secara tidak wajar. Hal ini akan membuat akun adsense anda menjadi sangat fatal yang dapat berakibat banned pada akun adsense anda. 

Untuk menurunkan nilai CTR usahakan menaikan jumlah tampilan iklan pada blog anda dan usahakan pula tidak ada yang klik iklan saat anda menaikan jumlah tampilan iklan yang ada pada blog anda. Jika hal itu sulit untuk dilakukan silahkan lapor pada pihak google telah terjadi invalid click pada akun adsense anda.

Untuk melaporkan hal itu silahkan ke link berikut :

https://support.google.com/adsense/troubleshooter/1190500?hl=id

RPM (Revenue per thousand impressions) / Pendapatan per seribu tayangan

RPM merupakan taksiran pendapatan yang akan anda dapatkan jika terjadi 1000 kali tayangan pada unit iklan anda.

Untuk Rumusnya sebagai berikut :

RPM = (Penghasilan tertaksir/Jumlah tampilan laman) * 1.000

Contohnya :
Jika pada penghasilan tertaksir anda mendapatkan Rp.95.000 dan jumlah tampilan iklan anda sebanyak 345 kali maka jumlah CTR yang anda dapatkan ialah Rp.275.362

(95.000 / 345) * 1000 = 275.362

Jadi setiap 1000 tampilan iklan anda akan mendapatkan perkiraan pendapatan sebesar nilai RPM anda. Untuk nilai RPM dapat berubah-ubah sesuai pengiklan.

PageViews / Tampilan Halaman

Page views merupakan jumlah tampilan halaman yang berhasil menampilkan iklan untuk akun adsense anda. Jangan anda mengira bahwa page views yang ada pada statistik halaman blog anda atau pada halaman youtube anda sama dengan statistik yang ada pada akun adsense anda. Hal ini tentunya berbeda, karena setiap halaman tidak semua dapat menampilkan iklan anda. mungkin sebagian pengunjung menggunakan fitur adblock jadi jumlah tampilan tersebut tidak akan terhitung.

Estimated Earnings / Penghasilan Tertaksir

Estimated Earnings merupakan penghasilan yang mungkin akan anda dapatkan setiap bulannya. Jangan anda berpikir bahwa ini merupakan pendapatan yang akan anda dapatkan. Hal ini tentunya salah karena penghasilan tertaksir ini akan dimasukan kedalam saldo adsense anda setiap tanggal 2 setiap bulannya. Sebelum masuk ke saldo adsense anda akan secara otomatis sytems akan mengecek dan juga system akan mengetahui jumlah klik tidak valid yang terjadi pada akun adsense anda dan penghasilan tertaksir anda akan dipotong sesuai dengan klik tidak valid tersebut.

Mungkin sampai disini dulu artikel kali ini, jika bermanfaat jangan lupa share agar yang lain dapat mengetahui juga, jika anda mempunyai pertanyaan silahkan tinggalkan pada kolom komentar dibawah.